Caranya Membuat Minyak Wangi Sendiri di Rumah

Caranya Membuat Minyak Wangi Sendiri di Rumah
Di Posting Oleh : Admin
Kategori : Tentang Bisnis Tentang Home Industri Tentang Kreatifitas Tentang Pelajaran Sekolah Tentang Tehnik Tip's Blog Tutorial, Teknologi dan Kesehatan: Mangaip Blog | Berita Terkini dan Terbaru: Terbaru.co.id

Bukanlah hal yg sulit jika anda ingin belajar membangun minyak wangi atau Parfum dengan keharuman favorit yang anda pakai setiap hari,

Pada dasarnya, klasifikasi jenis minyak wangi standar international terbagi menjadi 3 macam yang biasa tertulis pada kemasan atau botol minyak wangi tersebut dengan nama Eau de Perfume, Eau de Toilette dan Eau de Cologne dimana masing - masing jenis memiliki kadar konsentrat bahan wewangian yang berbeda, agar lebih jelas anda dapat meluangkan waktu sejenak untuk melihat contoh - contohnya terlebih dahulu --> SINI

Sebelum kita membahas lebih jauh, perlu anda pahami salah satu unsur utama atau bahan dasar wewangian pada minyak wangi adalah kadar essential oil di dalamnya, dan kadar essential oil inilah yang menjadi dasar dari jenis minyak wangi yang anda hasilkan nanti, dan tentunya essential oil ini bisa anda produksi sendiri dengan mudah di rumah anda dengan bahan - bahan alami, oleh sebab itu ada baiknya anda menyimak terlebih dahulu salah satu cuplikan video tutorial tentang bagaimana anda bisa memproses wewangian dari bahan alami di sekitar anda menjadi extrak atau essential oil yang bisa anda gunakan untuk bahan dasar pembuatan minyak wangi favorit anda nantinya, selamat menyimak

Beberapa hal yang perlu anda ketahui sebelum anda melanjutkan proses belajar tentang cara Membuat Minyak Wangi Sendiri di Rumah adalah memilih jenis minyak wangi yang akan anda buat, seperti yang sudah di jelaskan di atas bahwa Klasifikasi jenis minyak wangi berdasarkan standar international terbagi menjadi 3 macam yang biasa tertulis pada kemasan atau botol minyak wangi tersebut dengan nama Eau de Perfume, Eau de Toilette dan Eau de Cologne dimana masing - masing jenis memiliki kadar konsentrat bahan wewangian yang berbeda dan berikut ini penjelasan singkat serta contohnya :

Eau de Perfume ( EDP )

Pada dasarnya Jenis Eau de Perfume ini mengandung lebih Banyak essential oil, kira - kira kandungan konsentrat essential oilnya cukup tinggi yaitu sekitar 15% hingga 20%, sehingga wanginya bisa bertahan hingga 4-6 jam, jenis minyak wangi ini cocok untuk aktifitas sehari - hari di luar ruangan yang membutuhkan waktu yang cukup lama.

Eau de Toilette ( EDT )

Sebenarnya Eau de Toilette memiliki kadar alkohol yang cukup tinggi, namun konsentrat bahan wewangian atau essential oilnya hanya berkisar 10% - Jenis minyak wangi ini cocok digunakan untuk iklim yang hangat dan suasana yang tidak membutuhkan waktu lama karena hanya bertahan sekitar 3-4 jam. cocok untuk di gunakan saat acara undangan resepsi.

Eau de Cologne ( EDC )

Eau de Cologne di pasaran indonesia biasa kita kenal dengan nama Body Mist, Body Spray atau Body Splash, karena jenis minyak wangi ini hanya mengandung 5% konsentrat essential oil maka keharumannya hanya bertahan 1 - 2 jam saja, sehingga untuk mendapatkan kesegaran sepanjang hari minyak wangi ini harus di applikasikan berulang kali, dengan kandungan alkohol yang sangat tinggi di bandin jenis minyak wangi lainnya Eau de Cologne ini aromanya akan lebih cepat menguap.

Berikutnya kita mulai Pelajari Bagaimana Tingkatan Dasar Campuran Wewangian Pada Minyak Wangi

Coba anda perhatikan minyak wangi anda, ketika anda semprotkan aroma yang pertama kali tercium akan berbeda dengan aroma setelah 15 menit kemudian dan akan lebih tegas aromanya ketika sudah beberapa jam di tubuh anda. perbedaan aroma inilah yang di tentukan oleh campuran wewangian pada minyak wangi yang akan anda buat nanti berdasarkan note wewangian yang anda racik, Jika anda masih belum yakin tentang bagaimana susunan wangi parfum yang menjadi favorit anda maka bisa kunjungi situs Basenotes, dimana situs tersebut adalah salah satu  referensi lengkap untuk mengetahui jenis note dalam parfum-parfum merek terkenal.

Seperti kita ketahui bahwa standar minyak wangi itu terdiri dari  campuran berbagai wewangian dari tingkatan berbeda, disaat kita menyemprotkan wewangian ke kulit, tingkatan wewangian tersebut akan tercium berdasarkan urutan tingkatan kandungannya.

Tingkatan atas atau biasa di sebut top note, adalah wangi yang tercium pertama kali. Aroma pada tingkatan  inilah yang akan menghilang lebih awal, biasanya dalam waktu 10-15 menit.

Berikutnya Aroma Tingkatan tengah atau middle note yang akan muncul aromanya ketika aroma tingkatan  atas hilang, dan inilah yang disebut wangi inti dari minyak wangi anda, dan yang menentukan jenis keharuman minyak wangi anda contohnya keharuman oriental dari kayu-kayuan atau di sebut woody, Aroma kesegaran biasa di sebut fresh, dan aroma bunga-bungaan yang di sebut floral.

Yang terakhir adalah aroma dasar atau base notes menonjolkan dan memperkuat aroma bagian tengah. Dan biasanya kita menyebutnya sebagai tema minyak wangi. Pada aroma dasarnya inilah terkandung Essential oil favorit anda, kerena ini adalah merupakan dasar wewangian yang anda cari, yang memungkinkan wanginya bertahan 4-6 jam di kulit tubuh anda.

Proses Pembuatan Parfum

Proses pembuatan parfum diawali dengan mempersiapkan minyak pembawa (carrier oil). Minyak pembawa yang banyak digunakan antara lain jojoba, almon manis, dan biji anggur. Minyak pembawa akan memindahkan wangi parfum ke kulit Anda.

Pilihlah Wewangian yang anda inginkan di setiap Not atau tingkatannya !

Komposisi Bahan - Bahannya adalah sbb :

  • 2 sdm minyak pembawa ( bisa minyak jojoba, almond, atau biji anggur )
  • 6 sdm alkohol kadar 50-95%
  • 2,5 sdm air, gunakan air mineral atau suling, bukan air sumur atau ledeng
  • 30 tetes minyak esensial ( minimal satu jenis aroma essential oil untuk masing-masing not: dasar, tengah, dan atas )

Wewangian yang termasuk ke dalam not atas dan yang cukup populer adalah Aroma basil, bergamot, buah anggur, lavendel, lemon, jeruk nipis, mint, bunga jeruk atau neroli, rosemary, dll

Sedangkan pada not tengahnya aroma yang cukup populer adalah aroma lada hitam, kapulaga, kamomil, kayu manis, cengkeh, cemara jarum, melati, juniper, serai, neroli, pala, mawar, sonokeling atau rosewood, dan ylang-ylang, dll

Dan pada not dasar aroma yang umum di gunakan adalah aroma kayu cedar, cypress, nilam, pinus, cendana, vanili, vetiver, dll

Catatan : semua essential aroma tersebut diatas bisa anda dapatkan dengan cara menekstraknya sendiri atau beli yang sudah jadi di toko kosmetik atau toko - toko yang menjual bahan - bahan aromaterapi.

Langkah terakhir campurkanlah wewangian yang sudah anda pilih berdasarkan not dasar, tengah, dan atas ke dalam minyak pembawa dan air tuangkan perlahan-lahan kedalam botol dan terakhir masukkan pelarut berupa alkohol untuk mencampur seluruh bahan. Alkohol banyak menjadi pilihan karena cepat menguap dan membantu menyebarkan not parfum ke tubuh anda.

--> SELANJUTNYA

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Caranya Wisata Nyaman Ke Singapura Dengan Biaya Super Hemat dan Murah Meriah

Cara Membangun Rumah Sendiri Tahap demi Tahap

Cara Cepat dan Mudah Supaya Bisa Berenang